Minggu, 17 Desember 2017

Resendi Buku Animal Farm





 Resensi Buku Animal Farm

Oleh 
Intan Komalasari 
Nim (1610112320007)
Image result for buku animals farms 
Judul Buku                : Animal Farm
Penulis                        : George Orwell
Penerjemah                : Bakdi Soemanto
Penerbit                      : Bentang
Tahun Terbit             : 2015
ISBN                           : 978-602291-070-1
            Novel Animal farm pertama kali diterbitkan di Inggris pada tahun 1945 dan ditulis oleh George Orwell. George Orwell yang seorang sosialis demokratis menulis novel ini sebagai satire atas totaliterisme Uni Soviet. Dalam novel ini beliau berusaha menyampaikan bagaimana politik yang terjadi pada masa Perang Dunia Ke-II. Cerita ini bermula dari mimpi Babi tua Major yang memimpikan kebebasan untuk para binatang. Maka para binatang pun memutuskan untuk memberontak dari si Pak Jones pemilik peternakan Major. Dalam novel ini dibahas mengenai seberapa tangguh kekuasaan binatang atas keinginan dari kebebasan sehingga mereka bersatu untuk menggulingkan kekuasaan manusia. Cara berdemokrasi dan perpolitikan dalam peternakan binatang pun dipimpin oleh dua babi yang bernama Napoleon dan Snowball dan ada satu pembicara yang dipercaya dapat mengubah hitam menjadi putih yaitu Squaeler. Awalnya peternakan itu berjalan sesuai keingina dan gambaran yang di sampaikan oleh si tua Major melalui lagu “Binatang Inggris”. Semua binatang sejahtera karna tidak adanya perbudakan dan mereka bekerja untuk diri mereka sendiri. Mereka hidup dengan menggunakan ideologi Binatangisme yang berbunyi “kaki empat baik, kaki dua jahat”.
Tetapi kekuasaan yang amat membutakan membuat jalannya demokrasi peternakan binatang menjadi tidak bertahan lama. Menyingkirkan atau disingkirkan itulah pribahasa yang sering dipikirkan oleh perpolitikan dunia. Maka dari itu Napoleon yang ingin berkuasa memutuskan untuk menggulingkan Snowball kaum nya sendiri.  Dalam novel animal farm ini digambarkan kepemimpinan yang amat sangat diktator atau otoriter, Napoleon digambarkan sebagai pemimpin yang berwenang atas semua kendali dimana semua kehendaknya harus dipatuhi. Binatangisme yang dirancang bersama-sama dengan Snowball ditiadakan begitu saja oleh Napoleon, kemudian Napolean bertindak sesuka hati dengan mengganti  binatangisme yang ada di pikirannya yaitu berbunyi “kaki empat baik, kaki dua lebih baik”.
Melalui Novel Animal Farm ini George Orwell ingin menyampaikan bahwa betapa mudahnya propaganda totaliter dapat mengontrol pendapat orang-orang di negara demokratis seperti dalam peternakan binatang yang telah dilakukan oleh Napoleon. Napoleon dengan mudahnya membuat peraturan yang semula adalah A menjadi peraturan B yang amat menguntungkan dirinya serta pengikutnya. Napoleon menggunakan cara propaganda yang sangat halus untuk membodohi para binatang-binatang agar terhasut dalam sebuah jebakan yang dapat menguntungkan dirinya sendiri.
Novel animal farm ini sangat bagus dibaca karena dengan lugas menyampaikan dan menggambarkan kehidupan perpolitikan yang terjadi pada masa itu yang digambarkan dengan perpolitikan dalam kehidupan binatang yang bodoh. Tetapi kekurangan dari penyampaian didalam novel ini yaitu George Orwell tidak memberikan solusi atas perpolitikan yang seharusnya berjalan tidak dengan perpolitikan yang otoriter serta membuat semua binatang kembali sensara.
 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Filsafat Pancasila

Nama   : Intan Komalasari NIM     : 1610112320007 Filsafat Pancasila Pada dasarnya Pancasila sebagai sistem filsafat pada hakekatnya...